Ridwan Kamil Gelar Doa Bersama untuk Eril, Siang dan Sore Ini di Gedung Pakuan Bandung

GUBERNUR Jawa Barat, Ridwan Kamil beserta keluarga besarnya sudah mengikhlaskan kepergian sang putra, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril). Eril yang hilang terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss, kini bahkan telah dinyatakan meninggal dunia.

Kabar bahwa keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Eril, diungkapkan langsung oleh Elpi Nazmuzaman, sebagai perwakilan dari pihak keluarga. Bahkan melalui akun instagramnya, Ridwan Kamil juga sempat menyatakan bahwa dirinya telah ikhlas dan rela melepas kepergian putra sulungnya ke hadapan sang pencipta.

"Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz," tulis Ridwan Kamil dalam unggahan di Instagram, Jumat, 3 Juni 2022.

Sehubungan dengan hal itu, Ridwan Kamil juga berencana menggelar acara doa bersama untuk melepas kepergian Eril pada hari ini, Sabtu (4/6/2022) di Gedung Pakuan, Bandung. Terlebih hingga saat ini jasad Eril yang tenggelam masih belum juga ditemukan.

"Kami sekeluarga sudah kembali ke Tanah Air dan akan melaksanakan doa bersama bada zuhur dan bada ashar, Sabtu. Bagi yang berkenan di kediaman Gedung Pakuan Bandung. Hatur nuhun," ujar Ridwan Kamil.

Namun, Ridwan Kamil juga menegaskan pencarian untuk jasad Eril masih terus dilakukan dalam waktu yang tidak ditentukan.

"Pencarian jasad Eril akan terus dilakukan, sampai batas waktu yang tidak ditentukan," pungkas Ridwan Kamil.

Menurut penjelasan kepolisian Swiss, Eril mengalami situasi darurat ketika berenang di sungai tersebut. Sejak menerima laporan orang hilang, polisi terus berupaya keras untuk menemukan pemuda berusia 22 tahun itu.

TERKAIT