Jakarta -- Anggota TNI menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah anggota organisasi masyarakat (ormas) di Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.

Sejauh ini kepolisian sudah menerima laporan dan tengah mengusut pengeroyokan tersebut. Pengeroyokan terjadi di Jatirangon, Bekasi, pada Rabu lalu (22/6).

"Sudah, sudah. Laporan polisinya sudah ada," ujar Kanit Reskrim Polsek Jatisampurna Iptu Valerij Lekaheba ketika dikonfirmasi, Kamis (23/6).

Terpisah, Dandim 0507/Bekasi Letkol Kav Luluk Setyanto menyerahkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.

"Hal tersebut sudah ditangani oleh pihak berwenang," kata dia.

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, tampak seorang anggota TNI yang mengenakan baju dinas tengah terlibat adu mulut dengan warga.

Pria berbaju loreng itu sempat mencoba mendekati warga yang terlibat cekcok dengannya. Namun, upaya pria itu ditahan oleh warga lainnya.

Sementara itu, warga berbaju krem yang terlibat cekcok nampak marah-marah ke arah anggota TNI. Ia memaki anggota TNI lantaran merasa anggota keluarganya telah dipukuli.

Salah satu anggota TNI lainnya mencoba melerai keributan tersebut. Dia kemudian berteriak ke arah warga untuk menahan emosinya.(cnn)